Andai saya jadi Presiden...

Perhelatan akbar yang akan dimulai pertengahan tahun depan sudah memasuki tahapan lampu kuning. Ibarat balapan motoGP, mesin motor sudah dihidupkan. Para umbrella girl pun sudah mundur, menepi ke luar lapangan. Para pembalap sudah siap dengan fokus konsentrasi, bahkan mengalahkan deru bisingnya knalpot racing yang terpasang. Begitu juga dengan kondisi politik tanah air, masing-masing kubu sudah mengumumkan siapa capres-cawapresnya. Rasanya kurang seru jika hanya menghadirkan 2 calon. Harus ada calon ke-3 walau hanya di alam imaginasi nan maya.
Siapakah calon ke-3 itu...?
Anda, saya atau siapapun tentu saja bisa.
Baik, jika saya yang menjadi capres, maka inilah yang menjadi janji-janji saya... ðŸ˜…😅
Program ini disusun per tahun dan dilakukan evaluasi secara berkala per-triwulan dan saya beri nama SS1 = Smart System for One period (Awas jangan ketawa ya....!!!)
A. Tahun Pertama.
Di tahun pertama ini ada 4 bidang yang menjadi fokus pembenahan, yaitu Hukum, Keamanan Dalam Negeri, peletakan dasar-dasar ekonomi dan pendidikan.
1. Perang total terhadap Narkoba, Miras dan aksi premanisme dengan menurunkan pasukan khusus dari 3 angkatan (Darat, Laut dan Udara), mulai dari hulu sampai hilir dan penerapan hukuman tembak di tempat/mati bagi pelaku.
2. Menggeser peran Densus 88, bukan lagi perang terhadap teroris tetapi perang terhadap tindak KKN. Pelaku KKN adalah teroris dan diberlakukan SOP yang sama seperti teroris dengan hukuman potongan tangan - mati bagi pelaku dan menyita seluruh asetnya sesuai dengan jumlah yang dikorupsi dan turunannya.
3. Meletakan dasar-dasar reformasi model hukum. Setiap napi yang dipenjara akan diwajibkan "kerja paksa sosial" di 50% pertama masa tahanan dan 50% berikutnya akan diberikan "insentif" yang disesuaikan sebagai bentuk hukuman dan diawasi langsung oleh TNI-Polri. Semua pelaksanaan hukuman dilakukan secara terbuka, bukan tertutup. Aplikasinya akan mulai diterapkan pada awal tahun ke-2.
4. Memberangus habis mafia perdagangan, impor/ekspor, dan kegiatan makelarisasi hasil bumi untuk mengembalikan harga pasar.
5. Re-nasionalisasi aset-aset negara fokus tahun pertama adalah migas, pertanian/perkebunan.
6. Re-nasionalisasi Bank Indonesia. BI akan dikendalikan secara penuh oleh negara, diaudit oleh negara dan diumumkan hasilnya kepada rakyat.
7. Reformasi total perbankan, menghentikan semua proses kredit berbunga per 100 hari pertama. Sehingga Indonesia bebas dari riba bank. Untuk proses utang-piutang/simpan-pinjam dari periode sebelumnya akan dilakukan proses penyelesaian bertahap melalui lelang aset, penghapusan denda kredit bagi yang membayar lunas dimuka, dll
8. Menghentikan total semua kran impor, terkecuali untuk kebutuhan-kebutuhan yang tidak mampu dipenuhi oleh negara dan akan dibangun rencana strategis penggantinya secara bertahap.
9. Meletakan reformasi pendidikan usia PAUD, TK dan 3 tahun pertama pendidikan Dasar hanya mempelajari etika dan baca tulis. Dan penghapusan pendidikan untuk anak usia SMU dan diganti dengan pendidikan semi militer bela negara.
10. Semua instansi pemerintah, masuk kerja jam 4.00 pagi, pulang jam 12.00 siang.
---
CUKUP 10 ini saja.
Bagaimana dengan tahun ke-2 dan seterusnya....???
Tidak perlu saya tulis, saya akan mundur tanpa diminta jika saya gagal melaksanakan 7 dari 10 program di atas. Atau bisa jadi saya menjadi presiden tidak akan sampai 1 tahun karena dikudeta/dilengserkan atau ditembak mati.
Bagaimana pendapat anda...? Siap memilih saya...?
Share:
Diberdayakan oleh Blogger.

Comments

Recent

About Me

Foto saya
Kita tidak akan mendapatkan hasil berbeda, jika tetap melakukan hal yang sama...

Bottom Ad [Post Page]

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Full width home advertisement